Melihat sang buah hati demam pasti membuat orang tua menjadi khawatir. Kesembuhan anak selagi waktu sakit memang hal yang sangat diharapkan sekali. Untuk agar sang buah hati cepat sembuh, tentu ada penangan dari orang tua yang paling pertama khususnya saat sang buah hati demam di rumah. Untuk mengatasi hal tersebut mari kita cari tahu bagaimana cara menangani anak demam di rumah.
Ukurlah suhu tubuh anak anda dengan termometer. Penilaian
suhu melalui sentuhan tangan sangat tidak akurat. Jangan berpikir bahwa
keparahan penyakit tergantung dari tingginya demam. Banyak penyakit berat dan
mematikan yang tidak disertai dengan demam tinggi.
Hal-hal yang harus diperiksa saat anak ada demam adalah:
1. WARNA KULIT
- Perhatikan warna kulit, bibir dan lidah, apakah ada
perubahan warna?
- Anda harus khawatir jika bibir tampak biru atau pucat, dan
kulit berbercak-bercak seperti marmer.
2. TINGKAT AKTIVITAS ANAK
- Apakah anak sadar dan respon penuh?
- Apakah anak sangat lemas dan sulit untuk bangun?
- Apakah anak menangis dengan kuat ataukah lemah?
- Apakah anak masih dapat berkomunikasi dengan baik seperti
biasa dan main seperti biasa?
3. KECUKUPAN CAIRAN (HIDRASI)
- Apakah asupan cairan cukup?
- Apakah anak masih dapat minum?
- Apakah mulut dan lidah tampak basah?
- Apakah jumlah air seni berkurang?
- Apakah frekuensi berkemih berkurang?
- Apakah cubitan kulit perut kembali dengan cepat?
- Apakah anak muntah hijau?
4. POLA NAPAS
- Apakah napas anak tampak cepat?
- Apakah saat napas anak merintih?
- Apakah terdapat tarikan dinding dada saat bernapas?
5. POLA DEMAM
- Apakah anak demam lebih dari 5 hari?
- Apakah anak anda berusia kurang dari 3 bulan dan demam
lebih dari 38 C?
- Apakah usia anak 3-6 bulan dan demam lebih dari 39 C?
6. PERHATIKANLAH SENDI-SENDI
- Adakah pembengkakan sendi?
- Apakah gerakan anak terbatas karena terdapat kelumpuhan
atau nyeri tungkai?
7. TANDA LAIN
- Perhatikan adakah perdarahan?
- Leher yang kaku?
- Atau ubun-ubun yang membonjol?
KAPAN PERLU MEMBAWA ANAK KE DOKTER?
- Usia anak kurang dari 3 bulan (kecuali anak anda pasca
imunisasi DPT, demam dapat disebabkan karena efek samping imunisasi).
- Demam lebih dari 40,5 C
- Anak sulit dibangunkan
- Leher kaku
- Tidak mampu makan, menelan dan mengeluarkan banyak liur
- Kesulitan bernapas (sesak napas)
- Bercak-bercak biru keunguan pada kulit.
- Anak mengeluh rasa nyeri atau terbakar saat berkemih.
- Anak kejang
- Anda merasa ada yang tidak beres dan perlu pendapat dokter
untuk menilainya
ANDA DAPAT MERAWAT ANAK DEMAM DENGAN CARA:
- Memberikan obat penurun panas
- Memberian cairan yang cukup, minum sedikit-sedikit tapi
sering.
- Gunakan pakaian yang ringan, jangan membungkus anak
berlebihan.
- Jika anak kedinginan dan menggigil dapat diselimuti dengan
selimut yang tidak tebal.
- Jangan memberikan obat demam secara rutin, pantaulah pola
demam anak dan berikan obat demam bila perlu.
Tips yang sangat penting dan jangan dilupakan adalah Perbanyak Do'a untuk kesembuhan si anak.
Semoga bermanfaat :)
Anak Demam Di Rumah? Lakukan Tips Ini!
4/
5
Oleh
Unknown
Jangan lupa untuk selalu meninggalkan jejek baikmu setelah membaca :)